Syakilah dan Jalan Lurus dalam Hidup
Bayangkan Anda masuk ke dalam sebuah kamar asrama berisi puluhan anak-anak yang baru bangun tidur. Sebagian masih rebahan di kasurnya, sebagian masih mengantuk, sebagian lagi […]
Bayangkan Anda masuk ke dalam sebuah kamar asrama berisi puluhan anak-anak yang baru bangun tidur. Sebagian masih rebahan di kasurnya, sebagian masih mengantuk, sebagian lagi […]
Ilmu tentang mengelola dan memotivasi orang sudah berevolusi beberapa kali. Sama seperti sains lainnya, ilmu ini berkembang. Sayangnya, praktik di dunia bisnis seringkali tidak selaras
“If You Want to Motivate Someone, Shut Up Already” — Jika kamu ingin memotivasi seseorang, maka diamlah! Ini adalah sebuah judul artikel yang sangat provokatif
Tahun baru, biasanya kita beramai-ramai menetapkan resolusi – sebuah keputusan tentang perilaku yang akan kita mulai atau kurangi atau hentikan di tahun depan. Misalnya: Mulai
Tahun 2014 saya mengikuti sebuah online course dari Michael Hyatt. Salah satu course termahal yang pernah saya ikuti saat itu. Judulnya Your Best Year Ever.
Masih ingat resolusi yang Anda tetapkan di awal tahun ini? Apa saja perubahan yang berhasil Anda lakukan setahun ke belakang? Apa saja kebiasaan baru yang berhasil Anda wujudkan? Apa hasil-hasil baik yang Anda capai di tahun ini? Akhir tahun seperti yang sedang kita alami saat ini adalah momen yang tepat untuk menengok ke belakang: melakukan refleksi dan mengevaluasi pencapaian-pencapaian kita selama ini. Dengan demikian kita akan menyadari dan mensyukuri segala hal yang terjadi, kemudian bisa memulai komitmen baru untuk menjalani tahun yang baru nanti. Bila di akhir tahun organisasi membuat Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), sepertinya menarik juga bila kita sebagai pribadi membuat LPJ Pribadi. Pertanggungjawaban atas waktu yang kita miliki setahun ke belakang.
Banyak orang percaya bahwa untuk mencapai hal-hal besar perlu dimulai dengan melakukan langkah-langkah besar, untuk mencapai hal-hal luar biasa perlu langkah-langkah yang luar biasa pula. Padahal, yang sebenarnya terjadi tidak demikian. Mereka yang memiliki pencapaian besar sering kali memulainya dengan langkah kecil, tindakan sederhana.
Apa yang diinginkan seseorang dalam hidupnya? Rerata orang-orang ingin merasa bahagia dalam hidupnya. Kebahagiaan dapat diraih saat seseorang merasakan ketenteraman batin (inner peace) dan merasa
Pekerjaan yang Anda pertama lakukan di pagi hari haruslah sesuatu yang bermakna dan signifikan, pekerjaan yang membutuhkan fokus dan determinasi yang kuat untuk menyelesaikannya. Alasannya
Setiap pagi, kita punya jendela waktu dimana otak kita berada di kapasitas puncaknya. Pada jendela waktu ini kita memiliki potensi untuk sangat produktif dan kemampuan